#LOMBOK Day 4: Pantai Pink

13 September 2014

Hari ini agendanya kita adalah ke Pantai Pink. Kenapa ke Pantai Pink? Karena gue ngotot minta kesana. Kenapa gue ngotot? Karena dari yang pernah gue baca di internet, Pantai Pink itu keren banget. Terus setelah konsultasi sama anak-anak yang lain terutama yang nyetir motornya, akhirnya berangcus lah kita berlima ke Pantai Pink.

Tahu kan pepatah yang bunyinya gini:

"Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian."

Nah kira-kira pepatah itulah yang tepat untuk menggambarkan perjalanan gue kemarin ke Pantai Pink. Gue ulang lagi deh, gue stay di Mataram, Lombok Barat dan Pantai Pink itu adanya di Lombok Timur (hampir ujung). Bisa kebayang dong jauhnya kayak apa? Dan seperti biasa kita berlima cuma bisa mengandalkan GPS.

Wuidih pake GPS beneran mendaki gurun, melewati lembah. Kaco banget deh itu jalurnya. Ada jalur dimana kita diharuskan untuk jalan di pinggir kali dengan jalanan yang... lupakan jalan mulus kayak paha-paha personel SNSD. Ini udah kayak jalan diatas wafer TOP (maap bawa merek). Dan itu sekitar 1km. Terus sebelum lewatin pinggir kali itu, kita juga ngelewatin pematang sawah kira-kira 2km. Apakah udah sampe? Belom sodara-sodara. Kita harus lewatin desa yang penghasilannya berasal dari tembakau. Dengan jalan yang masih kayak permukaan wafer TOP.

Dan itu juga masih belom sampe. Silakan jedukin kepala masing-masing.

Untuk sampe ke Pantai Pink kita harus jalan sekitar 13km dari jalan besar. Dan... jalanan ini jauh lebih heboh dibanding jalanan TOP. Bayangin aja naik motor 13km dengan jalanan yang treknya cocok banget buat motor off-road + debu + panas. Subhanallah sekali. Tapi dibalik medan yang subhanallah, pemandangannya pun juga subhanallah.

Dan tibalah kita di Pantai Pink setelah menempuh perjalanan yang WOW itu.

Subhanallah :')

keep an eye on a horizon

kalo di zoom bisa dilihat alasan kenapa pantai ini dinamain Pantai Pink.

entah kenapa suka banget sama foto ini, bukan karena orang disamping gue.

PARADE BULU KETEK

ciwi ciwi

Kalo dikira-kira total perjalanan pergi-pulang itu sekitaran 65km itu udah plus nyasar-nyasar dan melewati lembah dan bukit yang sebelumnya gue sebutkan. Gue salut sekalih sama Luna, Iqbal, dan Ferdy yang udah dengan perkasanya nyetir motor, gue ulang, NYETIR MOTOR 65 KM. *prokprokprok* *maju mundur cantik*. Dan perjalanan itu worth it! Gue sendiri masih ngerasa amazed karena gue actually bisa sampe ke Pantai Pink. Bisa menginjakkan kaki di Lombok aja udah amazed banget rasanya.

Direkomendasikan sangat!

Fun Fact: Ternyata Pantai Pink tidak se-pink yang dibayangkan.